Saat sedang mandi, HP bunyi. Karena sedang ada telepon yang ditunggu, hentikan sejenak mandinya, ambil telepon. Hmmm.... anak-anak. Segera saja menelepon balik.Me: "Assalamualaikuum.... ada apa sayang...."
Si besar: "Ibu, besok libur kan? Bolehkah bermain sepuasnya? Nanti belajarnya hari Minggu, Senin, Selasa, Rabu, Kamis nya aja?" Tentunya dengan suara yang manja. Yang jika aku menutup mata, dapat kubayangkan kerjap di matanya, tangannya yang mengatup di depan dada, berdiri dekat denganku, membuatku selalu ingin memeluknya. :) Ah, mereka selalu tahu, bagaimana cara membujuk ibunya. Hahaha....Kemarin ayahnya lapor. Ada ujiannya yang nilainya 70 sekian. Ditanya pelajaran apa, pelajaran yang biasanya dia kuasai. Jadi, setelah negosiasi dengan mereka, hasilnya adalah reduksi waktu main. Dan hari ini, besok libur, ibu masih semedi. Mereka memilih untuk meminta izin, bolehkah bermain. Kagum, pada kesungguhan mereka menjalankan kesepakatan bersama. Kita saja yang dewasa, menganggap kesepakatan itu sebagai "jika dilanggar pun kamu akan mengerti". Sepertinya saya harus belajar dari mereka. :)
0 Comments
Leave a Reply. |
AuthorSebagian dari teman saya sepakat bahwa saya adalah type orang yang "segala dipikirin", karenanya, saya mencoba untuk menuliskan apa saja yang saya pikirkan itu. Archives
February 2018
Categories
All
|