Dalam dua tahun terakhir entah berapa banyak tas wanita yang pernah (dan masih) singgah di saya. This is too much, I know. Tapi, tas kulit ini juga bagian dari investasi sih. Sebagian besar di antaranya masih bisa dijual di harga yang bagus, tidak terlalu jauh dari harga belinya. -menghela nafas- Padahal, sebenarnya berapa tas sih yang saya perlukan? Postingan ini saya buat untuk mengingatkan saya akan tas-tas itu. Di kategori Laptop Bag, ini kesayangan saya. Kulitnya kulit pabrikan, tidak mudah tergores, lembut juga. Jauh lebih ringan dari pendahulunya yang menggunakan kulit pull up buffing. Modelnya juga bisa untuk acara formal, tapi masih oke untuk acara casual. Hmm, kayanya di kategori laptop bag ini bisa dilepas satu. Alternatifnya adalah WH012-nya Abekani. Sayangnya, WH012 ngga dilapisi busa untuk keamanan laptopnya. Ini yang bikin laptop saya penyok di bagian ujung kanan.
Clutch saya juga gak cuma satu, hiks.... Ini yang paling bungsu. Ada yang embossed croco merah, coklat muda yang simple, dan dengan sling juga warna merah. Ada double merah, tapi tidak bisa memutuskan mau yang mana yang dilepas.... arrrggghhhh.... tidak ada yang akan keluar dari kategori ini. Sigh.... Clutch Berliano ini unik karena kulitnya di-embossed motif batik khas Indonesia. Berliano sendiri mengklaim sebagai pelopor di kulit embossed Batik, well.... sebenernya sudah ada Barra Leather yang lebih dulu. Hanya saja, harganya masih terbilang tinggi dibandingkan pesaing-pesaingnya.
Kalau dipikir-pikir lagi, segini aja juga udah cukup sih. Warnanya juga warna favorit saya, materialnya kulit asli, sudah pasti tahan lama dan berkelas. Lalu mengapa harus punya begitu banyak? Mengapa? Mengapa?
Entahlah. Selalu saja ada alasan. Perbedaan warna, perbedaan jenis kulit, dan perbedaan ukuran, biasanya ini alasan saya. Kalau model, saya kadang gak terlalu perduli. Ada beberapa tas yang sama modelnya, hanya berbeda warna/ukuran. Kalau ada jenis kulit yang saya belum punya, biasanya jadi pemicu/alasan untuk memilikinya, Kalau sudah suka, pasti akan punya beberapa dari lini (brand/jenis kulit) yang sama. Saat ini, saya sedang menginginkan Baguette Bag hitam sebagai tas pesta. What? Masih pengen? Hiks, begitulah. Jadi sebenarnya, lima tas saja juga sudah cukup. Dalam hal ini, carry all bag (tas laptop saya), casual bag (si flo merah), evening party bag (ini yang lagi ditungguin, si baguette bag), backpack (belum memutuskan mana yang akan jadi favorit), mini sling bag (ini juga masih harus semedi dulu). Lalu yang lainnya mau diapakan? Disimpan baik-baik, digunakan, dirawat, buat diwarisin ke calon mantu. Sepertinya ini alasan yang cukup masuk akal.
1 Comment
2/16/2017 11:10:11 pm
Artikel yang menarik dan terimakasih telah berbagi
Reply
Leave a Reply. |
Perempuan?Iya lho, saya itu perempuan. Jadi ya cukup deh manggil Bapak Alfatihah Reno-nya. Baiklah, page ini saya buat untuk menunjukkan bahwa saya itu perempuan. Archives
August 2016
Categories |